Sabtu, 16 Oktober 2010

tujuan dari organisasi non-profit


Organisasi Non-Profit.
            Ends dari organisasi non-profit lebih kompleks. Carver berpendapat bahwa organisasi non-profit juga dimiliki oleh banyak pihak, walaupun tidak ditunjukkan dengan sertifikat kepemilikan saham. Untuk memahami konsep Carver, kita harus membedakan antara owner dan beneficiary.

            Ends dari organisasi non-profit berupa dampak dari tujuan organisasi terhadap lingkungan eksternal. Dampak ini menjelaskan kenapa organisasi ada, menguatkan keberadaannya, dan digunakan sebagai kriteria keefektifan dari tujuan atau ends yang dicapai. Proses ini dalam model Carver disebut “establishing Ends policies”. Konsep Carver meliputi :        
  • -          Menentukan siapa penerima/beneficiary dari organisasi
  • -          Dampak, perbedaan, perubahan, keuntungan, atau hasil yang harus diteliti oleh beneficiary
  • -          Biaya untuk memberikan hasil kepada para konsumen, dan tingkat pengembalian yang diharapkan atas aktivitas tersebut.

Untuk mengembangkan Ends yang sesuai, Board harus memulai dari level umum yang paling luas terlebih dahulu, baru kemudian secara bertahap meningkatkan proses dan mempersempit definisi. Meskipun demikian, pernyataan Ends harus mencakup keunikan organisasi, hasil yang dicari untuk kemudian disampaikan kepada konsumen, serta nilai dan prioritas  atas hasil yang dicapai dan kepuasan konsumen.

Tidak ada komentar: